Kentut. Buang gas. Buang angin merupakan berbagai macam cara dalam gambarkan bunyi ataupun yang berbau familiar yang dikeluarkan dari bokong seseorang.

Mengapa kalian ingin buang gas? Mengapa buang angin itu bisa berbau? menceritakan tentang kentut mungkin saja akan bisa memalukan serta mungkin akan berujung saling menunjukkan siapakan pelaku sebenarnya. Namun, kentut adalah hal yang alami dikeluarkan dari tubuh seseorang. Pastinya semua orang melakukan hal tersebut. Berikut ini merupakan beberapa fakta mengenai buang gas yang mungkin kalian masih belum diketahui sebelumnya:

1. Gas kentut merupakan gas yang sangat mudah terbakar

Gas kentut sendiri terdiri dari metana, hidrogen sulfida, dan hidrogen adalah gas yang sangat mudah terbakar, serta dapat hasilkan api bila terpapar sumber api. Dengan energi panas dari sumber api tersebut, merupakan kelompok gas yang sangat mudah terbakar tersebut akan dapat bereaksi dengan oksigen dari udara yang terdapat diruangan dan flatus dalam hasilkan air dan oksida.

Ada beberapa kasus yang sangat jarang terjadi, penumpukan dari gas yang sangat mudah terbakar pada dalam usus yang sebabkan ledakan ketika sedang melakukan operasi usus. Meskipun begitu, kemungkinan sangat kecil agar dapat bisa berhasil untuk membakar kentut kalian tanpa adanya resiko cedera yang mengikuti. Selain daripada itu, gas kentut sendiri mempunyai suhu yang sama dengan suhu yang ada pada tubuh serta tidak terlalu panas dalam memulai pembakarannya.

2. Bau kentut tersebut berasal dari metana dan sulfur

Gas kentut biasanya terdiri dari 4 persen oksigen, 7 persen metana, 9 persen karbon dioksida, 21 persen hidrogen, dan 59 persen hidrogen. Sebagai besar dari kentut itu tidaklah berbau. Namun, ada beberapa macam makanan tertentu, seperti makanan yang memiliki kandungan serat yang tinggi serta mempunyai kandungan sulfur seperti daging merah, telur dan kembang kol yang dapat hasilkan gas kentut yang berbau. Ada beberapa jenis bakteri yang dapat hasilkan hidrogen sulfida dan metana yang bisa menambahkan bau yang khas. Hanya ada seiktar 1% dari buang angin memiliki kandungan merkaptan dan gas hidrogen sulfida, yang memiliki kandungan sulfur, dan sulfur sendiri merupakan salah satu yang bisa membuat kentut berbau busuk.